KKN UIN Walisongo posko 95
FPK News, Sodong – Aula balai desa Sodong dipenuhi antusiasme warga dalam mengikuti posyandu lansia, balita dan remaja yang diselenggarakan perangkat desa Sodong melalui bidan dan dibantu oleh mahasiswa KKN UIN Walisongo Semarang posko 95 pada tanggal 4 Juli 2024 di Aula balai desa Sodong kecamatan Wonotunggal kabupaten Batang, Kamis (4/7).
Kegiatan posyandu menjadi sorotan utama bagi warga segala usia. Kegiatan ini dilaksanakan setiap satu bulan sekali pada awal bulan. Kegiatan posyandu ini diikuti oleh berbagai usia mulai dari lansia, balita dan remaja berkumpul di aula balai desa untuk mendapatkan pelayanan kesehatan yang menyeluruh.
Posyandu ini dibagi menjadi tiga sesi, sesi pertama dilaksanakan posyandu untuk lansia yang di adakan pada pukul 08.00, para lansia mendapatkan pelayanan berupa tes kesehatan seperti cek tensi, berat badan, dan gula darah. Setelah tes kesehatan, para lansia diberikan arahan untuk gaya hidup sehat. Para lansia di Posyandu Balai desa Sodong menikmati berbagai layanan kesehatan yang disesuaikan dengan kebutuhan mereka, seperti pemeriksaan kesehatan rutin dan konseling mengenai kondisi kesehatan mereka. Kegiatan ini tidak hanya memberi mereka perhatian medis yang diperlukan tetapi juga menjadi tempat untuk bersosialisasi dan berbagi pengalaman dengan sesama lansia.
Sesi kedua
Pada sesi ini, dilaksanakan posyandu balita yang dimulai pada pukul 10.00, para balita mendapat pengukuran berat badan, tinggi badan, serta imunisasi yang penting bagi pertumbuhan dan perkembangannya.
Sesi ketiga dilaksanakan posyandu untuk remaja pada pukul 13.00, para remaja aktif mengikuti kegiatan penyuluhan gizi dan kesehatan, yang tidak hanya mendidik mereka tetapi juga mendorong gaya hidup sehat sejak dini. Mereka juga mendapatkan pelayanan kesehatan seperti cek tensi, berat badan, dan tinggi badan.
Bidan setempat mengatakan, ” posyandu remaja ini dilakukan setiap satu bulan sekali” , ” biasanya sebelum dimulai akan di isi dengan pemberian materi atau ice breaking” lanjut kata bidan.
Dalam kegiatan posyandu ini para peserta tidak hanya dilakukan cek kesehatan saja namun juga di akhir kegiatan semua peserta diberikan makanan bergizi untuk memenuhi kebutuhan gizi mereka.
Sejak dilaksanakannya kegiatan posyandu ini, terlihat pengaruh positif yang signifikan bagi masyarakat Desa Sodong. Tingkat partisipasi dalam kegiatan Posyandu semakin tinggi, kesadaran akan pentingnya kesehatan meningkat, dan masyarakat lebih teredukasi mengenai cara-cara menjaga kesehatan anggota keluarga mereka.